Festival Manyeuw 2025: Wabup Malra Resmikan Sinergi TGSL Garuda Indonesia-KKN PPM UGM

Wabup Malra Resmikan Sinergi TGSL Garuda Indonesia dan Festival KKN UGM. Foto/dok: Dewi Sirwutubun.
LANGGUR, MALUKU TENGGARA – Wakil Bupati Maluku Tenggara, Charlos Viali Rahantoknam, meresmikan sinergi Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TGSL) Garuda Indonesia bersama tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) PPM Universitas Gadjah Mada (UGM) di Kabupaten Maluku Tenggara. Peresmian ini menjadi titik awal rangkaian Festival Pesona Manyeuw 2025, yang diharapkan menjadi ajang promosi potensi wisata, budaya, dan kearifan lokal.

Dalam sambutannya, Wabup Charlos menyampaikan apresiasi atas kepedulian Garuda Indonesia yang memilih Maluku Tenggara sebagai lokasi pelaksanaan program TGSL. Ia menilai langkah tersebut merupakan bentuk nyata komitmen dunia usaha untuk membangun daerah, khususnya wilayah timur Indonesia, melalui sinergi bersama perguruan tinggi dan pemerintah daerah.

“Kami juga memberikan penghargaan kepada tim KKN UGM atas dedikasi, semangat, dan kerja keras dalam pengabdian kepada masyarakat. Kehadiran kalian adalah wujud pengamalan tridharma perguruan tinggi, khususnya dalam hal pengabdian kepada masyarakat,” ujar Wabup Charlos.

Wabup menegaskan, program sinergi ini tidak sekadar seremoni, tetapi langkah strategis untuk membangun kolaborasi berkelanjutan. Dengan perpaduan TGSL Garuda Indonesia dan inovasi mahasiswa KKN UGM, diharapkan akan lahir berbagai terobosan yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama di sektor pariwisata, UMKM, dan pemberdayaan masyarakat lokal.

Festival Pesona Menyeuw 2025, yang digelar bersamaan, diharapkan menjadi momentum besar untuk mengenalkan potensi wisata dan budaya Maluku Tenggara ke panggung nasional. Menurut Wabup Charlos, festival ini bukan sekadar hiburan, tetapi peluang menciptakan daya tarik wisata unggulan yang mampu membuka ruang ekonomi baru bagi warga.

“Pembangunan daerah tidak bisa hanya mengandalkan satu pihak. Dibutuhkan sinergi pemerintah, dunia usaha, perguruan tinggi, dan masyarakat. Hari ini kita menyaksikan wujud sinergi itu,” tegasnya.

Ia berharap kerja sama ini berlanjut menjadi program jangka panjang dengan dukungan penuh pemerintah daerah, baik dalam bentuk kebijakan, fasilitas, maupun pendampingan. Wabup juga mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif demi keberhasilan program.

“Kita tunjukkan bahwa Maluku Tenggara adalah daerah yang ramah, terbuka, dan siap berkembang melalui kolaborasi harmonis,” pungkasnya.

SPONSOR
Lebih baru Lebih lama
SPONSOR