Pernyataan itu disampaikan Bupati Thaher saat menghadiri kegiatan Fan Kurkurat, bagian dari Festival Pesona Meti Kei 2025, di Ohoi Kolser, Sabtu [25/10/2025].
“Teman-teman media, baik cetak, elektronik, maupun influencer, tolong sebut Maluku Tenggara–Langgur, bukan yang lain,” tegas Thaher.
Menurutnya, masih banyak pihak termasuk instansi pemerintah pusat yang keliru menyebut Maluku Tenggara. “Bahkan Deputi Bappenas sering salah. Langgur itu ibu kota Maluku Tenggara. Kenapa sulit sekali menyebutnya?” ujarnya.
Thaher juga mencontohkan kesalahan sebut pada beberapa lembaga. “RRI itu ada di Perumnas Watdek, wilayah Maluku Tenggara, tapi masih disebut RRI Tual,” katanya.
Dalam kesempatan itu, ia menyampaikan terima kasih kepada Anggota DPR RI Dapil Maluku, Widya Pratiwi Murad, yang hadir dalam acara tersebut. Bupati juga menyebut dua legislator lainnya, Mercy Barends dan Sadiah Uluputti, yang diharapkan dapat hadir pada kegiatan berikutnya.
“Mereka adalah tiga srikandi Maluku yang kita banggakan,” ujar Thaher.
Ia berharap kegiatan Fan Kurkurat di Ohoi Kolser terus dilaksanakan setiap tahun sebagai bagian dari Festival Pesona Meti Kei. “Walau sederhana, kalau dikerjakan dengan niat baik, akan menjadi kenangan indah bagi kita semua,” tutupnya.
