Dalam wisuda pertama ini, para lulusan meraih predikat cumlaude, memuaskan, hingga sangat memuaskan. Salah satunya adalah Paskalina Ulukyanan, S.Pd wisudawati asal Desa Hollat Kecamatan Kei Besar Utara Timur Kabupaten Maluku Tenggara yang berhasil menorehkan prestasi terbaik kelulusan dengan predikat Sangat Memuaskan.
Usai prosesi wisuda, Paskalina menyampaikan rasa terima kasih kepada para dosen yang telah membimbingnya bersama teman-teman seangkatan.
“Keberhasilan kami sampai di titik ini semua karena kesabaran dan keteladanan para dosen. Kami tahu banyak kekurangan kami sebagai mahasiswa, tetapi berkat bimbingan mereka, kami bisa berhasil,” ungkapnya kepada harianmaluku.com.
Ulukyanan juga menceritakan suka dukanya selama menempuh pendidikan di STKIP Persada Evav Tual. Menurutnya, keterbatasan fasilitas tidak pernah menyurutkan semangat untuk berjuang.
“Kami berangkat dari nol, dengan berbagai keterbatasan. Namun semua itu kami jalani dengan penuh kesabaran. Kami tetap berjuang, tidak terpengaruh omongan negatif dari luar, karena tujuan kami adalah memberikan yang terbaik bagi kampus tercinta,” jelasnya.
Selain menyampaikan kesan, Paskalina juga menitipkan pesan sekaligus harapan penting kepada pemerintah daerah terkait masih minimnya tenaga pendidik di wilayah Maluku Tenggara dan Kota Tual, terutama di sekolah dasar.
“Harapan saya, pemerintah lebih memperhatikan guru SD, karena di daerah kita ini masih banyak kekurangan. Guru olahraga dan guru PGSD masih sangat terbatas, apalagi di SD pelosok dan pulau-pulau. Pemerintah perlu memberi perhatian khusus agar pendidikan dasar di Tual-Malra bisa semakin maju,” tegasnya.
Acara wisuda tersebut turut dihadiri Staf Ahli Bidang Politik Hukum dan Wilayah Pemkot Tual M. Shuban Labetubun, Plt. Sekda Maluku Tenggara Bernadus Rettob, Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah XII Maluku dan Maluku Utara Dr. Jantje Eduard Lekatompessy, Ketua Yayasan Perguruan Tinggi STKIP Persada Evav Tual Yakuba Namsa, S.Pd, serta orang tua mahasiswa dan para anggota senat.
