Menurut Ali, setiap keputusan pasti menimbulkan rasa kecewa bagi sebagian pihak, namun hal itu merupakan hal wajar dalam kehidupan sosial. Ia mengibaratkan dengan pertandingan sepak bola yang selalu ada pihak kalah dan menang. “Yang penting adalah bagaimana kita membangun kebersamaan agar Ohoi Madwat bisa dipimpin lebih baik ke depan,” ujarnya.
Ali juga menyampaikan rasa bangga karena telah melaksanakan tugas awalnya sebagai Penjabat Kepala Ohoi, yakni mengawal jalannya prosesi adat pengukuhan. Ia menilai keberhasilan ini menjadi tonggak awal sebelum melangkah ke proses berikutnya hingga terbentuk kepemimpinan definitif di Ohoi Madwat.
“Proses awal ini sudah berjalan sesuai tata adat. Ke depan tentu masih ada tahapan-tahapan lain yang harus dilalui sampai kepemimpinan definitif benar-benar terbentuk. Harapan kita semua, semoga setiap proses berjalan lancar dan sukses,” tambahnya.
Ia menegaskan bahwa keberhasilan kepemimpinan tidak diukur dari rasa puas sebagian pihak, melainkan dari semangat kebersamaan seluruh masyarakat. Dengan persatuan dan komunikasi yang baik, Ali optimistis Ohoi Madwat akan semakin maju di masa mendatang.