Curah hujan tinggi dalam beberapa hari terakhir menyebabkan banjir dan tanah longsor di mengguyur sejumlah desa di daratan Pulau Kei Besar. Menanggapi kondisi tersebut, Pemerintah Daerah bergerak telah membentuk tim penanganan darurat bencana guna memastikan keselamatan warga dan kebutuhan logistik di lapangan.
Pemuda Kei Besar, Luther Chaky Rahajaan, saat dikonfirmasi pada Jumat (6/6/2025), menyampaikan bahwa alat berat kini telah disiapkan dan akan segera dikirim ke wilayah selatan Kei Besar sebagai langkah awal penanganan bencana.
“Sesuai instruksi Bapak Bupati, sejumlah kendaraan alat berat telah disiapkan dan diangkut untuk nantinya dibawa ke bagian selatan agar membantu desa-desa yang mengalami bencana alam,” ujar Chaky.
Ia merinci bahwa bantuan awal terdiri dari dua unit dump truck dan satu unit excavator yang akan digunakan untuk pembersihan material longsor, perbaikan akses jalan, dan pemulihan infrastruktur desa yang terdampak.
Rahajaan juga menyampaikan apresiasinya atas langkah cepat yang diambil oleh Bupati. “Sebagai bagian dari pemuda asal Kei Besar, kami memberikan apresiasi atas tindakan cepat yang diberikan oleh Bapak Bupati,” tutupnya.
Hingga saat ini, Pemkab Maluku Tenggara terus memantau kondisi di lapangan dan memastikan seluruh warga yang terdampak mendapatkan bantuan dan pelayanan darurat yang dibutuhkan.