Kegiatan Posyandu ILP diawali dengan senam sehat bersama, lalu dilanjutkan dengan sejumlah layanan kesehatan seperti pemeriksaan gula darah, tekanan darah, kolesterol, asam urat, imunisasi, skrining penyakit tidak menular, penimbangan berat badan, pengukuran tinggi badan, hingga edukasi gizi dan penyuluhan kesehatan.
Tidak hanya menangani yang sakit, Posyandu ILP hadir dengan pendekatan baru: melayani agar masyarakat tetap sehat. “Berikan pelayanan bukan hanya untuk orang sakit, tapi juga agar tetap sehat. Mencegah lebih baik daripada mengobati,” menjadi pesan utama dalam kegiatan ini.
Posyandu ILP memperluas cakupan pelayanan yang sebelumnya hanya fokus pada ibu hamil dan balita, kini meliputi seluruh siklus kehidupan, yakni: Bayi, Balita, Ibu hamil, Remaja dan Dewasa, serta Lansia.
Pelayanan kesehatan ini didampingi oleh tenaga medis dan kader kesehatan dari Puskesmas Danar, yakni Edwin Sedubun, A.Md.GZ, Lengmas Labetubun, A.Md.Kep, Albertus Rahawarin, A.Md.Kep, Karel Septori, A.Md.Kep, KumalaSari Jaban, SKM, Amaliah Rumaf, A.Md.Keb, Yolanda Wellikin, A.Md.Kep, Ns. Sita, Julita Selitubun, A.Md.Kep, Mathias Renfan, SKM dan Ns. Mersi.
Dukungan aktif dari warga ohoi dan kader kesehatan membuat kegiatan ini berlangsung lancar dan meriah. Masyarakat tampak antusias mengikuti setiap sesi layanan dan penyuluhan yang diberikan.
Kegiatan Posyandu ILP ini sejalan dengan semangat pemerintah dalam mewujudkan pelayanan kesehatan yang promotif, preventif, dan menyentuh hingga ke akar komunitas. Dengan semangat gotong royong dan kolaborasi lintas pihak, Posyandu ILP terus didorong menjadi gerbang pertama kesehatan masyarakat.
Mari sukseskan Posyandu ILP! Karena sehat adalah hak semua orang — dari yang muda hingga yang tua.