Kegiatan ini difokuskan pada pembersihan saluran got, penampungan air, dan tempat-tempat yang berpotensi menjadi sarang nyamuk Aedes aegypti penyebab DBD. Selain membersihkan sampah, warga juga diajak untuk melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) secara rutin.
Babinsa Koramil 1503-06/Kur, dalam keterangannya, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian bersama terhadap kesehatan lingkungan, sekaligus mempererat hubungan antara Babinsa, tenaga kesehatan, aparat desa, dan masyarakat.
Kepala Puskesmas Tubyal Kur juga mengapresiasi keterlibatan aktif Babinsa dan masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan. Ia berharap kegiatan ini menjadi agenda rutin sebagai upaya preventif menghadapi penyakit berbasis lingkungan.
Melalui kerja sama lintas sektor ini, diharapkan kesadaran masyarakat semakin meningkat dalam menjaga kebersihan, sehingga ancaman penyakit seperti DBD dapat diminimalisasi secara efektif.