Informasi yang dihimpun Harian Maluku, Peninjauan itu dilakukan Penjabat (Pj) Walikota Tual Hi. Akhmad Yani Renuat, S.Sos, M.Si, M.H bersama Pj. Sekretaris Daerah Kota Tual Rini Atbar, S.H, M.H, Kabag Ops Polres Tual Kompol Arsad Rengur dan sejumlah OPD teknis lingkup Pemkot Tual.
Dalam kesempatan itu, Walikota menginstruksikan OPD terkait untuk segera mendata dan menangani beberapa rumah warga yang rusak akibat imbas konflik tersebut.
"Saya minta SKPD terkait agar proaktif dalam rangka untuk menangani semua kebutuhan dari keluarga korban yang ada" katanya disela-sela peninjauan.
Renuat menegaskan bahwa, Pemerintah Daerah akan berupaya semaksimal mungkin untuk melakukan perbaikan terhadap rumah warga yang rusak.
"Termasuk pula untuk korban yang meninggal dunia, ini akan kita diberikan santunan duka untuk keluarganya" jelasnya.
Dirinya memastikan bahwa Pemkot Tual akan terus berkoordinasi dengan aparat penegak hukum dalam hal ini Polres Tual agar pelaku seceparnya ditangkap.
"Pemerintah Daerah tidak tinggal diam, kita akan terus berkoordinasi dengan jajaran kepolisian (Polres Tual) untuk menangkap para pelaku yang terlibat dalam konflik tersebut" tutur Walikota.
Usai melaksanakan pertemuan dengan masyarakat Desa Fiditan, Walikota dan rombongan langsung meninjau lokasi rumah yang rusak dan bertatap muka dengan keluarga korban yang meninggal dunia di Dusun Mangon.
