Langgur, harianmaluku.com - Forum OPD Dinas Kesehatan Kab. Maluku Tenggara diwakili dan dibuka oleh Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM Kab. Maluku Tenggara, Ibu Nurjanah Yunus, SE, ST, MM. Kegiatan tersebut berlangsung, Selasa, 5 Maret 2024 bertempat di Hotel Suita Kab. Maluku Tenggara.
Nurjanah Yunus, SE, ST, MM yang membacakan sambutan Penjabat Bupati menyampaikan bahwa ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam peningkatan kualitas pelayanan kesehatan yaitu :
- arah kebijakan pembangunan daerah tahun 2025 menempatkan 3 (tiga) isu tematik aktual yaitu penurunan kemiskinan dan kemiskinan ekstrim, penanggulangan Stunting dan pengendalian inflasi.
- permasalahan Stunting tidak bisa diselesaikan secara parsial, atau terlepas pisah tapi masalah Stunting ini multidimensi. Oleh karena itu, penanganan harus komprehensif, menyeluruh dan mencakup berbagai lini pelayanan.
- Dalam hal kelahiran, data juga menunjukan tahun 2026 persalinan yang dibantu tenaga kebidanan hanya 76 % masih ada 24 persen persalinan yang dilakukan tenaga yang tidak memiliki kompetensi kebidanan. Ini juga faktor yang kadang mengakibatkan angka risiko kematian bayi dan ibu melahirkan masih cukup tinggi
- Berbicara puskesmas, maka ujung tombak penanggulangan Stunting ada di puskesmas.
Beliau juga menghimbau kepada seluruh stakeholder terutama tokoh agama untuk menghimbau kepada semua umat tentang pentingnya seribu hari pertama kehidupan. Umat diberikan edukasi dan pemahaman untuk mempersiapkan dan membantu ibu hamil terpenuhi asupan gizi dan melahirkan pada fasilitas kesehatan.
Terakhir, beliau berharap dukungan dari semua pihak untuk membantu mendukung ketika pembangunan dilaksanakan jangan ada pihak yang melakukan penolakan, pencegatan dan lain lain terutama pembagunan fasilitas kesehatan ataupun rumah dinas untuk tenaga medis. Beliau juga minta kepada para camat harus berperan penting dalam hal pengadaan tanah untuk pembangunan fasilitas pemerintah.
Turut hadir pada kegiatan tersebut, Pimpinan OPD terkait, Stakeholder, Kepala Puskesmas, tenaga medis dan peserta Forum lainnya.
