Peristiwa banjir yang melanda wilayah tersebut mengakibatkan 25 rumah warga terendam air, sementara satu unit rumah dilaporkan mengalami kerusakan ringan. Hingga Rabu (4/6/2025), ketinggian air telah mulai surut, meskipun masih terdapat genangan di beberapa titik dan sejumlah rumah masih dalam tahap penanganan oleh warga setempat.
Erwin Ohoitenan, mewakili masyarakat Ohoi Tamangil Nuhuten, menyampaikan rasa terima kasih kepada Bupati Maluku Tenggara, jajaran Dinas Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Dinas Sosial, serta Ketua dan Komisi II DPRD Kabupaten Maluku Tenggara, yang sigap menindaklanjuti kejadian tersebut.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Bupati bersama dinas teknis terkait dan DPRD Maluku Tenggara yang telah dengan cepat melakukan kunjungan dan mengidentifikasi para korban banjir. Ini merupakan bentuk perhatian yang sangat berarti bagi kami,” ujar Erwin.
Menurutnya, kehadiran langsung para pejabat daerah di lokasi bencana menunjukkan komitmen pemerintah dalam melindungi dan melayani masyarakat, terutama dalam situasi darurat.
BPBD Kabupaten Maluku Tenggara mencatat bahwa upaya tanggap darurat masih terus berlangsung, termasuk evakuasi warga terdampak, pendistribusian bantuan logistik, serta pemantauan kondisi cuaca dan potensi bencana susulan.
Pemerintah daerah mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan segera melapor jika terdapat tanda-tanda banjir susulan. Koordinasi antara pemerintah desa, dinas teknis, dan aparat keamanan terus ditingkatkan untuk mempercepat proses pemulihan di wilayah terdampak.